^^Welcome to this Blog^^
Hope You can Enjoy it...
Thanks...

Wednesday, December 8, 2010

Freeter, Ie Wo Kau

Freeter, Ie Wo Kau. Image credit : chrysopraseonyx

Ore no jinsei itsumo soko soko datta. Soko soko ni kouko hairi. Ichiro soko soko daigaku hairi. Soshite soko soko no buhin ga kaisha ni miesha.
Hidupku hanya seperti itu saja (biasa saja). Masuk ke SMA yang biasa saja. Lalu masuk ke universitas yang biasa pula. Kemudian bekerja di sebuah perusahaan yang hanya menjual part dan aksesoris saja.

Freeter, Ie Wo Kau atau dalam bahasa Inggris berjudul Part-Timer Buys a House adalah sebuah dorama yang bergenre kehidupan manusia. Mulai disiarkan di Jepang pada 19 Oktober 2010 di Fuji TV dan saat ini masih disiarkan di sana.

Cerita dorama ini benar-benar menyentuh dan memberi banyak makna kehidupan. Tokoh utama dalam dorama ini bernama Take Seiji yang selalu menganggap hidupnya biasa saja, merasa dia berasal dari keluarga yang biasa. Ayahnya hanyalah karyawan di perusahaan level dua, ibunya hanyalah seorang ibu rumah tangga, dan kakaknya yang hanya menjadi wanita biasa. Seiji yang merupakan lulusan universitas kelas dua dan mendapat pekerjaan biasa ini selalu berpikir hidupnya yang seperti ini baik atau buruk.

Ketika Seiji sedang menjalani masa rekruitasi di sebuah perusahaan elektronik ternama, dia merasa proses rekruitasinya cukup aneh. Karena semua peserta disuruh melakukan hal-hal yang tidak masuk akal seperti disuruh merentangkan tangan selama berjam-jam, menirukan gerakan kura-kura, dan menirukan tarian Michael Jackson. Namun akhirnya dia bisa menjalani semua itu dan diterima bekerja. Saat di tempat kerja pun Seiji merasa tidak nyaman karena selalu tidak dianggap oleh atasannya dan selalu menjadi kambing hitam jika ada pesta (kebiasaan orang Jepang selalu berkumpul dan minum bersama), atasannya pasti menyuruh semua bawahannya ikut dan orang biasa seperti Seiji jadi pesuruh untuk membelikan semua keperluan pesta seperti makanan dan minuman. Seiji mengira dia akan mendapat uang ganti, tetapi atasannya cuek saja. Karena tak tahan dia pun keluar dari perusahaan.

Mengetahui hal itu ayahnya marah, tidak mudah mencari pekerjaan apalagi pada saat resesi seperti ini. Seiji hanya mengiyakan kalau dia akan mencari pekerjaan di perusahaan lain dan tenang saja. Dia pikir dia bisa dengan mudah diterima oleh perusahaan. Tetapi tidak, berkali-kali dia ditolak. Tentu saja karena rekor kutu loncat yang hanya bertahan tiga bulan di perusahaan lalu keluar pasti tidak akan dipandang oleh perusahaan manapun. Mengetahui dia mungkin saja akan jadi pengangguran, ayahnya marah karena tidak mudah mecari uang untuk hidup di Tokyo. Ayahnya meminta Seiji untuk membayar uang makannya tiap bulan. Artinya dia tidak mendapat jatah makan kalau tidak ikut andil mencari uang.

Sejak saat ini hidup Seiji hanya diisi menjadi freeter atau part timer (pekerja paruh waktu) di swalayan, convenience store, dan akhirnya dia berlabuh di sebuah konstruksi bangunan. Seiji tidak punya pilihan lain karena dia membutuhkan uang yang banyak. Ibunya jatuh sakit (karena stres dan depresi), penyebab ibunya sakit adalah pertengkaran antara Seiji dan ayahnya mengenai pekerjaan anaknya serta sikap dingin Seiji yang tidak pernah menanggapi dirinya.

Pekerjaan sebagai tukang konstruksi bangunan tidaklah mudah karena setiap hari mereka harus bekerja dengan ancaman maut. Terkadang kecelakaan bisa saja terjadi di lapangan. Namun tempat ini lah yang memberinya inspirasi dan mengingatkannya pada kasih sayang ibunya. Seiji sadar ibunya hanya memikirkan dirinya sejak kecil dan Seiji pun mulai berbakti pada ibunya. Dan orang-orang di tempat ini juga yang membuat Seiji mulai menyadari apa itu impian. Seiji mulai membuat suatu target dan impian. Dia ingin membeli sebuah rumah untuk ibunya agar ibunya bisa hidup dengan tenang tanpa gangguan-gangguan tetangganya yang ternyata itu pula penyebab ibunya jatuh sakit.

Bagaimana kisah Seiji meraih mimpinya? Berhasilkah dia?

Bagaimana kisahnya pula bersama para karyawan konstruksi bangunan yang lain? Hal lain apa yang akan didapatkan Seiji?

Banyak hal yang bisa diambil maknanya dari dorama ini dan sangat rugi kalau Anda tidak menyaksikannya.

Take Seiji diperankan oleh Ninomiya Kazunari. Bagi penggemar Arashi pasti nama ini tidak asing lagi. Memang kemampuan akting Ninomiya tak diragukan lagi. Lihat saja peran dalam dorama-doramanya yang lain, keren dan berkualitas. Apalagi untuk peran Seiji ini, Ninomiya punya banyak pengalaman. Ninomiya juga pernah mendapat penghargaan sebagai peran utama di Ryuusei no Kizuna dan Yamada Taro Monogatari. Memulai debut aktingnya di Yamada Taro Monogatari yang sebelumnya diadaptasi Taiwan menjadi Poor Prince.

Ending dorama ini dibawakan grup Arashi yang berjudul Hatenai Sora. Hampir semua dorama yang dibintangi anggota Arashi semua ending-nya dibawakan Arashi. Kemudian insert song-nya dibawakan Nishino Kana ber-title Kimitte.

Yak silakan menontonnya. :)

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...